Material bangunan seperti besi wf tentunya sudah menjadi makanan sehari-hari dalam proyek pembangunan pada konstruksi bangunan. Hal ini karena memiliki daya tekan dan daya tarik yang sangat kuat dan baik. Sehingga, sering digunakan dalam proyek konstruksi sebuah bangunan. Berikut ini akan disajikan informasi mengenai salah satu bahan material pembangunan tersebut.
Fungsi dari Besi WF
Sebagai salah satu bahan material bangunan yang sangat terkenal akan kekuatannya, besi wf memiliki beberapa fungsi. Mulai dari sebagai fondasi struktural, penyangga sementara, dan retensi dinding. Dalam menjalankan fungsinya sebagai fondasi struktural ini dapat digunakan dalam pembangunan jembatan, tama, gedung, dan kegiatan konstruksi bangunan yang lainnya. Hal ini karena dapat membuat struktur menjadi lebih stabil dan mampu menopang struktur menjadi lebih baik ketik sedang dalam masa pembangunan. Fungsi yang lainnya yaitu sebagai penyangga sementara ini bisa digunakan untuk pembangunan jembatan, dinding, pembentukan atap, pembuatan lantai, pembuatan jalan layang, pembuatan jalan layang, dan masih banyak yang lainnya. Tujuannya adalah untuk menahan gerakan tanah pada saat pekerjaan konstruksi bangunan sedang berlangsung dan meminimalisir risiko pada bahaya yang akan datang. Kemudian, dapat digunakan untuk retensi dinding. Karena, dapat menjadi elemen yang digunakan untuk menstabilkan dinding pada retensi tanah. Lalu, bisa menjadi struktur bawah tanah sekaligus dinding pada ruangan bawah tanah. Berikutnya, bahan bangunan ini juga berperan sebagai peredam suara yang ada pada sepanjang jalan raya.
Kelebihan yang Dimiliki pada Besi WF
Terdapat beberapa kelebihan yang ada pada besi wf sebagai salah satu bahan bangunan. Kelebihan pertama yaitu cocok untuk digunakan ketika menahan beban tarik aksial dan beban berupa tekanan. Kelebihan kedua yaitu harganya lebih ekonomis dan dapat mengurangi waktu konstruksi secara efektif serta efisien. Kelebihan ketiga yaitu tidak membutuhkan biaya yang besar untuk perbaikan karena terbuat dari bahan yang sangat awet. Kelebihan keempat yaitu mempunyai daya fleksibilitas yang sangat tinggi. Hal inilah yang menyebabkan suatu bangunan menjadi lebih kokoh dan kuat ketika dibuat dengan rangka dari material ini. Kelebihan kelima yaitu lebih efisien dalam menahan beban yang lebih besar karena memiliki ukuran yang sama dengan berat material tersebut kurang dari 1 balok persegi. Kelebihan keenam yaitu sangat cocok untuk digunakan pada rangka bangunan dengan konstruksi tanah yang tidak rata atau labil. Kelebihan ketujuh yaitu mempunyai struktur yang dapat menahan bangunan terhadap gaya horizontal dan gaya vertikal karena adanya gaya gravitasi bumi. Dengan demikian, tidak heran bukan jika material tersebut sangat baik digunakan dalam kegiatan pembangunan proyek terutama proyek-proyek besar yang bernilai dan membutuhkan kekuatan agar tahan lama untuk digunakan.
