Saat ini banyak tersedia alat yang dapat menghangatkan makanan atau minuman. Terlebih makanan yang memang harus disajikan selagi hangat seperti soup dan lainnya. Terkadang alat pemanas makanan tersebut sangat mudah digunakan ataupun memang sulit dalam pengoperasiannya. Bahkan beberapa diantaranya membuat kualitas makanan tersebut menjadi rusak. Berikut beberapa alat penghangat makanan yang dapat anda gunakan:
Berada pada urutan pertama, banquet cart adalah alat untuk memindahkan makanan dari dapur ke area banguet atau area perjamuan makan. Alat ini dapat mempertahankan panas makanan berbentuk lemari dengan kapasitas besar. Alat ini mampu menjaga kualitas makanan karena suhu yang terjaga tetap stabil, namun kondisi dan rasa makanan tetap terjaga.
Alat ini memiliki spesifikasi diantaranya Saklar yang dapat memutuskan daya listrik secara otomatis untuk mencegah kenaikan suhu panas yang berlebih, yang dapat mempengaruhi kualitas makanan. Alat ini juga menggunakan kipas angin sebagai sirkulasi udaranya. Juga dilengkapi dengan kastor yang akan memudahkan saat proses transportasi makanan.
Juga terdapat rak kawat baja berbahan stainless sebanyak 8 buah. Desain pada tiap sudutnya berbentuk bulat sehingga akan memudahkan saat dibersihkan.
- Pemanggang roti, oven
Alat ini memang lebih khusus dirancang hanya untuk berbagai jenis roti meski bisa juga untuk beberapa jenis makanan lainnya. Suhu yang ditimbulkan akan tetap stabil sehingga tekstur dan rasa roti tetap lembut dan tidak berubah. Hal ini dikarenakan suhu yang ditimbulkan menyebar secara merata di dalam oven. Jika anda khawatir roti akan mongering atau mengeras, maka anda dapat membalutnya dengan aluminium foil secara longgar.
Selain roti, oven juga bisa digunakan untuk jenis makanan yang mengandung tepung roti, pizza, sandwich, roti kering, makanan panggang termasuk daging panggang dan makanan laut.
- Microwave
Alat ini digunakan hanya untuk memanaskan makanan dalam waktu singkat dan setelah mencapai suhu panas yang diinginkan, maka makanan dapat segera dikeluarkan dan disantap. Sebut saja bubur atau sayuran kukus yang suhunya sudah dingin saat akan disantap karena durasi masak yang sudah terlewat beberapa jam. Maka dengan microwave, kehangatan makanan dapat ditingkatkan hanya dalam waktu singkat tanpa mempengaruhi rasa makanan itu sendiri. Namun perlu anda ketahui bahwa dengan menggunakan microwave terkadang tekstur makanan dapat berubah. Sehingga ada baiknya tidak menghangatkan makanan dengan tekstur kering dan garing dengan menggunakan microwave. Pastikan anda menggunakan bahan yang tahan panas saat memanaskan makanan di dalam microwave tersebut. Karena bahan yang tidak tahan panas akan beresiko terbakar jika dimasukkan dalam microwave yang sedang bekerja memanaskan makanan.
Banquet cart saat ini banyak menjadi rekomendasi terutama restaurant atau lainnya. Penggunaannya yang mudah dan praktis menjadikan alat ini menjadi bagian dari dapur milenial.